RANGKUMAN KELOMPOK 5 EVALUASI PEMBELAJARAN BI VALIDITAS ALAT UKUR DALAM ASESMEN BAHASA
RANGKUMAN EVALUASI PEMBELAJARAN
BI
VALIDITAS ALAT UKUR DALAM ASESMEN
BAHASA
Tugas Diajukan Guna Memenuhi Nilai Mata Kuliah Evaluasi
Pembelajaran BI
Semester 6
Dosen Pengampuh:
Dr. M. Bayu Firmansyah, S.S., M.Pd
ALFA JULIA (18188201008)
PENDIDIKAN
BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
ANGKATAN
2018 A
FAKULTAS
PEDAGOGI DAN PSIKOLOGI
UNIVERSITAS PGRI WIRANEGARA
Validitas mengarah pada
ketepatan interpretasi hasil penggunaan suatu prosedur evaluasi sesuai dengan
tujuan pengukurannya. Validitas
merupakan suatu keadaan apabila suatu instrumen evaluasi dapat mengukur apa
yang sebenarnya harus diukur secara tepat. Suatu alat ukur hasil belajar bahasa
Indonesia dikatakan valid apabila alat ukur tersebut benar-benar mengukur hasil
belajar bahasa Indonesia. Dalam pendidikan, validitas digunakan
dalam tiga konteks,
yaitu: a) validitas penelitian (research
validity), b) validitas soal (item
validity), dan c) validitas alat ukur (test
validity). Validitas penelitian mengandung dua hal, yaitu validitas
internal, dan validitas eskternal.
Validitas memiliki beberapa jenis,
yaitu 1) Validitas isi, isi alat ukur diperkirakan sesuai dengan
apa yang telah diajarkan berdasarkan kurikulum; 2) Validitas kontruks, merujuk pada
kesesuaian anatara hasil alat ukur dengan kemampuan yang ingin diukur dengan cara menyediakan beberapa butir soal; 3) Validitas
ukur, ditujukan untuk mengetahui seberapa jauh pemahaman siswa dalam bidang
bahasa Indonesia; Validitas sejalan, menunjuk pada
pengertian apakah tingkat kemampuan seorang pada suatu bidang yang diteskan
mencerminkan atau sesuai dengan skor bidang yang lain yang mempunyai persamaan
karakteristik.; 4) Validitas
prediktif, ketepatan alat ukur ditinjau dari kemampuan alat
ukur tersebut untuk meramalkan prestasi yang dicapai kemudian; dan 5) Validitas butir soal, dilakukan
pada taraf validitas tes cara keseluruhan, tanpa memperhitungkan keadaan
masing-masing butir tes secara sendiri.
Komentar
Posting Komentar